PDM Kabupaten Cirebon - Persyarikatan Muhammadiyah

-Foto: Agus

Ketua MPI Kab. Cirebon, Agus Arifin (kiri) bersama salah satu pemateri dari MPI PP Muhammadiyah, Mustofa B Nahrawardaya. Mustofa menekankan pentingnya memanangkan opini melalui media sosial.*

CIREBON,-  Era globalisasi dan kemajuan teknolongi menuntut organisasi massa yang memiliki gerakan dakwah seperti Muhammadiyah, mampu menghadirkan media yang dapat diakses semua kalangan secara mudah dan cepat guna kepentingan siar Islam.

Hal itu dikemukakan Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) PP Muhammadiyah, Muchlas MT saat membuka cara Pelatihan Pengelolaan Website, Database dan Jurnalistik Media Online yang dilaksanakan di Kampus 4 Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jumatu, 26/8/2016.

Dalam kegiatan yang digelar selama tiga hari, Jumat-Minggu,26-28/8/2016 dan diikuti Ketua dan Anggota MPI PWM dan PDM se-Indonesia itu, Muchlas mengatakan, ada tiga kebutuhan mendesak yang mengharuskan MPI PP Muhammadiyah mengadakan pelatihan tersebut.

“Ketiga kebutuhan itu adalah, konten website muhammadiyah.or.id, database yang mapan dan Citizen journalist,” ungkap Muchlas pada peserta pelatihan.

Melalui pelatihan itu ia berharap, dalam dua hingga empat tahun ke depan seluruh PWM dan PDM dapat mengaktifkan subdomain yang disediakan MPI Pimpinan Pusat di situs www.muhammadiyah.or.id.

“Jumlahnya sekitar 560-an buah, jika aktif semua. Kalau ini berjalan maka kita dapat mendeklarasikan diri sebagai NGO terbesar di dunia,” katanya.

Sementara itu salah seorang pemateri dalam pelatihan itu, Mustofa B Nahrawardaya mengatakan, Muhammadiyah harus mampu bersaing dan memenangkan opini di dunia siber (cyber), melalui isu-isu yang menyentuh hal-hal mendasar.
"Di era siber ini kita tidak boleh abai dengan fenomena media sosial. Media-media sosial yang ada dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kepentingan dakwah, salah satunya memenangkan perang opini yang kerap menyudutkan dan merugikan Islam," kata anggota MPI PP muhammadiyah itu. (Admin)

Kategori: Berita Muhammadiyah Daerah

• 2016
• 2014
• 2013
• 2012
• 2011